Semangat Nge-Blog Dari Lomba

Blog ini saya awali pada September 2008. Posting di bulan pertama blog ini di launch adalah 17 posting. Lumayan, rata-rata berarti satu posting dalam dua hari.

Sayangnya,ini hanya terjadi pada bulan pertama. Selanjutnya aktifitas blog ini nyaris tak terlihat. Blog ini nyaris tampak seperti sedang berhibernasi. Alasannya banyak (namanya juga cari alesan), dari aktifitas di kantor yang padat, kesibukan membersamai dua anak yang benar-benar aktif, kesibukan di masyarakat dan bisnis. Alaihim…pokoknya kalau mau cari alasan memang paling gampang.

Bersyukur kemudian saya menemukan komunitas-komunitas yang sangat mensupport. Ibu-Ibu Doyan Nulis dan Kumpulan Emak-Emak Blogger adalah dua komunitas yang diam-diam menumbuhkan kembali semangat menulis saya yang sudah kendor. Baik menulis di blog dan membuat naskah buku.

Iseng-iseng, Februari lalu saya mengikuti lomba blog yang diadakan Greenpeace Indonesia. Lomba Blognya tentang hutan. Kebetulan kalau masalah hutan atau yang lebih luas masalah lingkungan adalah concern saya. Di kantorpun pekerjaan saya sehari-hari, ya,mengurus lingkungan. Klik sudah. Tanpa ada kesulitan lomba tersebut saya ikuti.

Tidak berharap kemenangan, yang penting saya bisa terpacu untuk terus menulis. Tak sangka suatu sore saya ditelepon Melani Pedro dari Greenpeace Indonesia, yang mengabarkan bahwa blog saya menjadi pemenang lomba tersebut. Baca tulisan blog saya. Menyelamatkan hutan dimulai dari rumah .

Alhamdulillah,
ini pencapaian yang sungguh penting dalam karir blogging saya (halah narsis:)) Hadiahnya? sungguh menarik, berperjalanan ke jantung hutan di Riau sana plus merchandise. Sangat disayangkan hadiah yang pertama tak bisa saya ambil. Maklum saya PNS, perjalanan yang total memakan waktu 6 hari, sepertinya akan sulit saya ikuti. Enggak masalah, toh saya masih dapat hadiah berupa merchandise. Nah, ini dia.

Hadiah Lomba Blog Save Paradise

Yang lebih menarik untuk saya ceritakan disini, justru bukan soal hadiahnya teman. Tetapi semangat yang saya peroleh seusai memenangi kompetisi ini. Saya bertekad lebih aktif menulis. Dan saya menjadi lebih percaya diri lagi dalam menulis. Nah, ini dia beberapa tulisan saya yang saya “kebut” sesudahnya:

1. Cerita tentang warisan mbah putri yang cukup mempengaruhi cara pandang saya tentang lifestyle khususnya yang menyangkut greenlifestyle,
2. Hadiah kecil saya untuk dunia yang sedang merayakan hari air dan hari hutan.
3. Peran strategis perempuan dalam menjaga sustainability,
4. Juga tulisan tentang Pengaruh pola makan kita terhadap lingkungan.
5. Oh ya, saya juga sempat berandai-andai jika menjadi presiden yang saya tuangkan di kompasiana.

Saya juga mengikuti dua GA teman sekomunitas pada bulan februari hingga maret ini. Keduanya belum menempatkan saya menjadi pemenang (padahal mupeng lihat hadiahnya, euyyy). Tapi jangan khawatir, banyak hal yang saya pelajari dari ketidakmenangan ini. Semoga lain waktu saya tidak lupa menceritakannya.

Nah, itu dulu postingan hari ini. Saya masih harus menyelesaikan satu tulisan lagi yang deadlinenya tanggal 31. Oh ya…juga finishing naskah buku yang sudah “teriak-teriak” minta dijamah. Selamat ber-long weekend bagi yang mau long weekend. Selamat bekerja bagi yang masih punya tanggungan pekerjaan. Mari bekerja dengan cinta.